Info main bola 5 Pesepakbola yang Dinilai Tak Pantas Raih Trofi Ballon dOr, Nomor 1 Bikin Kaget

Info main bola 5 Pesepakbola yang Dinilai Tak Pantas Raih Trofi Ballon dOr, Nomor 1 Bikin Kaget
Info main bola

Info main bola – BALLON dOr adalah penghargaan untuk pesepakbola yang dianggap terhebat pada kurun waktu tertentu. Pemilihan pesepakbola itu tentu berdasarkan kemampuannya yang membuat kagum banyak orang.

Namun, ada beberapa peraih Ballon dOr yang dianggap tidak pantas. Berikut lima pesepakbola yang dinilai tidak pantas raih Ballon dOr, melansir dari Sportskeeda, Senin (18/10/2021).

5. Luka Modric (2018)

Luka Modric adalah pemenang Ballon dOr 2018. Akan tetapi, kemenangan pemain Real Madrid itu diragukan oleh banyak pihak. Sebab, catatan individu Modric kalah dari rekan setimnya di Madrid saat itu, Crstiano Ronaldo.

Luka Modric hanya mengemas dua gol dan Sembilan assist di sepanjang 2017-2018. Sementara itu, Cristiano Ronaldo mengemas 44 gol dan delapan assist dari 44 pertandingan bersama Madrid.

Secara statistic dan kontribusi untuk Madrid, Ronaldo unggul jauh dari Modric. Akan tetapi, trofi Ballon dOr justru jatuh ke tangan pemain Kroasia itu.

“Jelas saya kecewa. Di lapangan, saya memenangkan segalanya untuk meraih trofi Ballon dOr, dan angka tidak berbohong,” kata Ronaldo.

4. Pavel Nedved (2003)

Pavel Nedved terpilih sebagai pemenang Ballon dOr 2003. Akan tetapi, itu justru membuat orang-orang berpikiran negatif kepada Nedved yang saat itu main untuk Juventus.

Pasalnya, orang-orang menilai legenda Arsenal, Thierry Henry, lebih pantas mendapatkan Ballon dOr 2003. Pada musim 2002-2003, Nedved mengemas 14 gol dan 17 assist dari 46 penampilan bersama Juventus.

Catatan itu luar biasa, tetapi masih kalah Thierry Henry yang menorehkan 32 gol dan 28 assist dari 55 pertandingan bersama Arsenal. Henry pun membawa Arsenal juara Piala FA 2002-2003 dan mengantarkan Prancis kampiun Piala Konfederasi 2003. Di sisi lain, Nedved hanya membawa Juventus juara Liga Italia 2002-2003. Akan tetapi, trofi Ballon dOr 2003 justru jatuh ke tangah Nedved.

3. Oleg Blokhin (1975)

Ballon dOr 1975 menjadi milik legenda Rusia, Oleg Blokhin. Penghargaan itu diterimnya usai membantu Dynamo Kiev menjuarai Liga Sepakbola Uni Soviet dan Piala Winner 1974-1975

Namun, Oleg justru mendapatkan pandangan sinis dari orang-orang atas keberhasilannya meraih Ballon dOr. Sebab, orang-orang menilai Franz Beckenbauer lebih layak memenangkan trofi Ballon dOr 1975. Sebab, Franz Beckenbauer menjadi benteng kukuh Bayern Munich saat juara Liga Jerman dan Liga Champions 1974-1975.

2. Michael Owen (2001)

Legenda Liverpool, Michael Owen, juga masuk dalam daftar ini saat dia meraih trofi Ballon dOr 2001. Owen meraih Ballon dOR usai membantu Lverpool meraih treble winner mini dengan menjuarai Piala FA, Piala Piala Liga Inggris, dan Liga Eropa pada 2000-2001.

Owen pun menjadi sumber gol Liverpool pada waktu itu. Pria Inggris itu mencetak 24 gol dari 46 pertandingan bersama The Reds.

Namun, orang-orang menilai legenda Madrid, Raul Gonzalez, lebih layak memenangkan Ballon dOr 2001. Sebab, legenda Madrid itu mengemas 33 gol dari 50 penampilan. Ketajaman Raul membantu Madrid juara Liga Spanyol pada musim itu. Akan tetapi, Owen yang mengangkat trofi Ballon dOr 2001.

1. Lionel Messi (2010)

Lionel Messi adalah pemain dengan trofi Ballon dOr terbanyak, yaitu enam. Akan tetapi, dia juga masuk ke dalam daftar ini karena Ballon dOr 2010 yang diterimanya.

Semua orang mengakui kehebatan Messi, tetapi sosok yang lebih patas memenangkan Ballon dOr 2021 adalah gelandang Inter Milan, Wesley Sneijder. Sebanyak delapan gol dan 15 assist Sneijder membantu Inter meraih treble winner dengan menjuarai Liga Italia, Coppa Italia, dan Liga Champions pada musim 2009-2010. Akan tetapi, itu ternyata belum cukup untuk mengalahkan La Pulga.

Agen Bandarqq