info main bola – Manchester City masih belum bosan mencatat kemenangan demi kemenangan. Terbaru anak asuh Pep Guardiola sukses mengalahkan Borussia Monchengladbach dengan skor 2-0 pada leg 1 babak 16 besar Liga Champions 2020/2021, Kamis (25/02/2021) dini hari WIB.
Bermain di Puskas Arena, kekuatan Manchester City dalam fase bertahan maupun menyerang masih sangat dominan pada laga ini. Borussia Monchengladbach yang sempat digadang sebagai kuda hitam dibuat frustrasi.
Manchester City pun mencetak gol perdana lewat aksi Bernardo Silva menit ke-29. Dia memanfaatkan umpan Joao Cancelo yang kemudian melakukan sundulan dan membobol gawang Borussia Moenchengladbach yang dijaga Yann Sommer.
Bernardo Silva kembali memainkan peran penting untuk gol kedua Manchester City. Kini ia memberikan umpan sundukan untuk Bernardo Silva dan dikonversikan Gabriel Jesus menjadi gol pada menit ke-65.
Gol ini jadi yang terakhir tercipta pada pertandingan ini. Dan Manchester City membawa modal berharga menuju leg kedua yang bermain di markas mereka.
Manchester City pun melanjutkan tren positif ketika bermain pada laga tandang Liga Champions. Tercatat tim asuhan Pep Guardiola tidak kebobolan selama 315 menit ketika memainkan partai tandang.
Yuk scroll ke bawah untuk melihat catatan menarik lainnya usai keberhasilan Manchester City mengalahkan Borussia Monchengladbach di ajang Liga Champions.
4 Statistik Menarik
1. Pada empat pertemuan sebelumnya, Manchester City selalu lolos ke babak berikutnya pada fase knockout Liga Champions jika menang di laga pertama di mana mereka berstatus sebagai tim tandang.
2. Gabriel Jesus telah mencetak gol dalam lima penampilannya pada babak 16 besar ajang Liga Champions bersama Manchester City. Tercatat empat musim terakhir pada fase 16 besar, ia selalu sukses cetak gol.
3. Manchester City adalah tim pertama yang mencatatkan clean sheet dalam empat pertandingan tandang pertama Liga Champions dalam satu musim sejak Manchester United melakukannya pada 2010/2011.
4. Phil Foden dari Manchester City tampil di babak sistem gugur Liga Champions untuk keempat kalinya sebelum berusia 21 tahun. Dia pemain ketiga yang melalukannya. Sebelumnya ada nama Cesc Fabregas (2004/2005 – 2007/2008) dan Theo Walcott (2006/2007 – 2009/2010).