infomainbola – Bek Chelsea Andreas Christensen menilai timnya bermain kurang agresif saat menjamu Arsenal. Alhasil, The Blues gagal meraih poin penuh melawan 10 pemain The Gunners.
Arsenal harus kehilangan David Luiz yang dikartu merah di babak pertama. Pemain asal Brasil itu diusir wasit akibat menjegal Tammy Abraham di dalam kotak terlarang.
Setelah unggul jumlah pemain, Chelsea bisa memimpin dua kali melalui gol Jorginho dan Cesar Azpilicueta. Namun, mereka selalu gagal mempertahankannya.
Arsenal bisa mencetak gol melalui Gabriel Martinelli dan Hector Bellerin. Dua gol itu memaksa Chelsea bermain imbang 2-2 di depan pendukungnya sendiri.
Kurang Agresif
Christensen tentu saja sangat kecewa dengan hasil ini. Ia merasa penampilan Chelsea kurang greget saat melawan Arsenal.
“Kami bekerja keras mengupayakan gol kedua dan kami sangat kecewa sehubungan dengan kesalahan mendasar yang membuat mereka kembali mendapat peluang,” kata Christensen di situs resmi Chelsea.
“Kami bekerja sangat keras untuk mendapatkan gol kedua setelah Arsenal mencetak gol dan kami berhasil mendapatkannya, dan untuk alasan tertentu kami kurang agresif di luar kotak penalti kami sendiri di momen itu (saat mereka kembali menyamakan kedudukan).”
Rekor Kandang Chelsea
Chelsea kembali kehilangan poin berharga saat bermain di Stamford Bridge. Hal ini semakin menegaskan kalau The Blues tampil lebih lembek di kandang mereka ketimbang di markas lawan.
“Ini sangat mengecewakan kami, kami ingin menjadikan tempat ini sebagai tempat yang angker namun faktanya sekarang kami terlalu banyak kehilangan poin di kandang, seperti hari ini ketika untuk beberapa alasan kami tidak dapat mempertahankan kemenangan di menit-menit terakhir,” imbuhnya.
Harus Introspeksi
Hanya meraih satu poin di kandang sendiri tentu saja merupakan kerugian besar buat Chelsea. Christensen berharap para pemain The Blues bisa belajar dari laga tersebut.
“Kami masih percaya pada gaya dan tim kami,” katanya.
“Kami harus instrospeksi diri dan berbenah, terus bekerja keras dalam latihan, dan mudah-mudahan segalanya akan berubah.”
