infomainbola – Pelatih Manchester City, Josep Guardiola, memberikan tanggapan mengenai sanksi yang dijatuhkan Federasi Sepakbola Eropa (UEFA) terkait pelanggaran serius yang dilakukan Manchester City dalam peraturan Financial Fair Play (FFP).
Meski mengakui kalau situasi ini bakal menyulitkan, eks pelatih Bayern Munich itu mengaku masalah yang tengah dihadapi timnya saat ini takkan memengaruhi kecintaanya terhadap Manchester Biru. Hal itu diungkapkan Guarduiola usai membawa timnya mengalahkan West Ham United 2-0 di pekan ke-26 Liga Inggris 2019-2020, Kamis (20/2/2020) dini hari WIB.
“Jika mereka tidak memecat saya, saya akan tinggal di sini 100% lebih dari sebelumnya. Pertama karena saya ingin tinggal. Ini sesuatu yang istimewa, lebih dari kontrak yang saya miliki. Saya katakan sebelumnya, saya katakan sekarang saya ingin tinggal dan membantu klub dan pertahankan level ini selama mungkin,” ujar Guardiola, melansir dari laman BBC Sport, Kamis (20/2/2020).
Selain larangan bermain di kompetisi Liga Champions selama dua musim, Man City juga terancam bakal turun ke kasta kedua Liga Inggris akibat pelanggaran tersebut. Kondisi ini disebut bakal membuat Guardiola enggan bertahan di Etihad Stadium.
Akan tetapi, sang pelatih kemudian memberikan sanggahan atas pendapat tersebut. Guardiola mengatakan kalau dirinya tak lantas mengambil Keputusan cepat atau bahkan hingga memutuskan untuk pergi.
“Jika mereka tidak memecat saya, saya akan tinggal di sini 100% lebih dari sebelumnya. Pertama karena saya ingin tinggal. Ini sesuatu yang istimewa, lebih dari kontrak yang saya miliki. Saya katakan sebelumnya, saya katakan sekarang saya ingin tinggal dan membantu klub dan pertahankan level ini selama mungkin,” tandasnya.
