INFOMAINBOLA – Milan Gelandang AC Milan, Lucas Biglia memberikan tamparan kepada pemerintah Italia terkait pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19). Biglia menyebut pemerintah Italia menganggap remeh virus corona hingga terjadi kekacauan seperti sekarang.
Italia tengah berperang dengan virus corona yang penyebarannya semakin sulit dikendalikan. Penyakit yang menyerang saluran pernapasan itu telah menjangkiti 24.747 orang di Italia hingga Senin 16 Maret 2020. Korban meninggal akibat virus corona di Italia telah mencapai 1.809 korban jiwa.
Jumlah kasus virus corona dan kematian yang diakibatkannya kemungkinan akan terus bertambah. Hal itu membuat Biglia menilai pemerintah Italia meremehkan virus yang pertama kali muncul di Kota Wuhan, China tersebut.
Italia pun sekarang telah jadi pusat penyebaran virus corona di Benua Eropa. Italia berada di posisi kedua dalam daftar jumlah kasus virus corona terbanyak. Sementara itu, posisi pertama masih ditempati China.
“Mereka (pemerintah Italia) tidak hanya meremehkan masalah tetapi orang-orang tidak mengikuti aturan. Kami telah sampai di ambang kehancuran, saat hari ini dokter bekerja tanpa lelah,” ujar Biglia, menyadur dari Football Italia, Selasa (17/3/2020).
“Tidak hanya orang meninggal karena virus, tetapi juga dengan penyakit lain yang tidak bisa mendapatkan perawatan memadai. Karena virus corona, orang lain dikesampingkan,” imbuhnya.
Hingga saat ini, Liga Italia 2019-2020 masih ditangguhkan setelah Perdana Menteri, Giuseppe Conte menghentikan semua kegiatan olahraga mulai 10 Maret-3 April 2020. Meski begitu, masa penangguhan kemungkinan besar akan diperpanjang menilik jumlah kasus virus corona yang terus bertambah di Italia.
