Chicarito Kenang Perasaan Campur Aduknya Saat Pindah ke Manchester United

infomainbola – Javier Hernandez jelas tidak bisa menyembunyikan rasa senangnya saat tengah dalam perjalanan ke Manchester United. Namun seiring dengan itu, ada perasaan lain yang juga mengikutinya.

Sir Alex Ferguson berhasil mencaplok pria yang juga dikenal dengan panggilan Chicharito pada tahun 2010 silam. Ia diboyong ke Old Trafford setelah menjalani empat tahun perdananya di pentas profesional bersama klub kampung halamannya, C.D. Guadalajara.

Ia berhasil mendapatkan tempat di skuat inti selama empat musim. Namun seperti roda yang berputar, Javier Hernandez pun kehilangan kesempatan bermain sampai akhirnya ia memilih angkat kaki pada tahun 2015.

Setidaknya, perjalanan pria berkebangsaan Meksiko itu tidak begitu buruk. Dalam rentang waktu enam musim mengemban status penggawa Manchester United, ia sukses mengoleksi 59 gol dari 157 penampilan di semua ajang.

Perasaan Campur Aduk Chicharito

Chicarito membela beberapa klub lain setelah hengkang dari Manchester United, seperti Bayer Leverkusen dan Sevilla. Sekarang ia sudah tidak berada di Eropa lagi dan tengah memperkuat klub raksasa MLS, LA Galaxy.

Kini kompetisi sedang dihentikan akibat pandemi virus Corona yang melanda banyak negara termasuk Amerika Serikat. Dan kesempatan ini ia gunakan untuk mengenang masa-masa awalnya pindah ke Manchester United.

“[Saat bergabung dengan klub seperti United] sulit untuk menemukan keseimbangan antara menikmatinya, tidak terobsesi untuk mendapatkan lebih besar, dan berpikir bahwa anda telah melakukan segalanya,” ujarnya ke ESPN.

“Rasanya ada suka dukanya. Semua terasa luar biasa dan saat sedang berada di pesawat, saya bertanya ke diri sendiri: Dan sekarang apa lagi?” lanjutnya.

Kembali ke Eropa?

Dua musim terakhir yang dijalani Chicharito bersama the Red Devils berjalan dengan buruk. Dan performanya tak kunjung membaik saat ia memperkuat klub lain setelah mengakhiri perjalanannya di Old Trafford.

Sekarang ia sedang membuka lembaran baru bersama LA Galaxy. Banyak yang beranggapan bahwa MLS merupakan salah satu pentas terakhir bagi pesepakbola. Namun Javier Hernandez belum menutup kemungkinan bermain di Eropa lagi suatu hari nanti.

“Anda takkan pernah tahu [bila saya akan kembali lagi]. Saya tidak tahu. Sulit rasanya, tapi mengapa tidak,” lanjut pria berusia 31 tahun itu.

“Saya adalah orang yang selalu memastikan saat membuat keputusan. Saya bisa mengubah pikiran saya, semuanya pun bisa, tapi saya yakin dengan proyek yang sudah saya pilih [di Galaxy],” pungkasnya.