infomainbola -Chelsea baru saja takluk dari Manchester United di laga lanjutan Liga Inggris 2019-2020 pada Selasa (18/2/2020) dini hari WIB. Klub asuhan Frank Lampard itu tepatnya kalah 0-2 meski sudah bermain di kandang sendiri, yakni di Stadion Stamford Bridge.
Hasil itu tentu cukup mengecewakan untuk Chelsea. Terlebih jika melihat jalannya pertandingan, tim berjuluk The Blues –julukan Chelsea– bisa dikatakan menguasai laga tersebut.
Hampir 60% lebih Chelsea menguasai penguasaan bola dan menciptakan 17 tendangan. Namun, pada akhirnya mereka tetap kalah dari Man United yang hanya menciptakan sembilan peluang, tiga tepat ke arah gawang, dan dua di antaranya berhasil dijadikan gol.
Buruknya penyelesaian akhir diduga menjadi penyebab kegagalan Chelsea di laga kontra Man United tersebut. Alhasil, striker Chelsea di laga itu, yakni Michy Batshuayi, disebut menjadi biang kekalahan The Blues.
Batshuayi memang sampai saat ini belum bisa mengeluarkan permainan terbaiknya di Chelsea. Seperti 14 pertandingannya di Liga Inggris 2019-2020 saja Batshuayi baru mencatatkan satu gol dan satu assist.
Menurut Lampard, belum nyetelnya Batshuayi di Chelsea karena pemainnya tersebut masih kurang percaya diri. Namun, soal percaya diri itu Lampard yakin bisa terus diperbaiki seiring berjalannya waktu.
Akan tetapi, Lampard mau lihat kerja keras Batshuayi ketika di pertandingan atau sesi latihan. Karena bagi Lampard, hal yang terpenting adalah kerja keras jika ingin menjadi pemain yang lebih baik.
“Mungkin saja (ketika ditanya media apakah Batshuayi kurang percaya diri). Akan tetapi, kepercayaan adalah sebagian dari dunia sepakbola dan saya rasa kerja keras jauh lebih penting,” kata Lampard, seperti dikutip dari Football London, Selasa (18/2/2020).
“Pemain itu harus berdedikasi dan bekerja keras, jika seperti itu maka semua pemain bisa melaluinya. Tak peduli siapa pun Anda, Anda tentu memiliki tingkat kepercayaan diri yang berbeda. Satu-satunya yang penting untuk saya adalah bekerja,” pungkasnya.