Infomainbola – Mantan bintang Premier League, Patrice Evra, tidak kaget dengan kekalahan Arsenal di laga kontra Sheffield United. Sebab, di mata Patrice Evra, Arsenal layaknya bayi yang mentalnya lemah.
Arsenal berjumpa Sheffield pada laga pekan ke-9 Premier League, Selasa (22/10/2019) dini hari WIB di Bramall Land. Arsenal berada dalam tren yang bagus karena dalam delapan laga sebelumnya tak pernah kalah.
Namun, pasukan Unai Emery gagal melanjutkan catatan positif tersebut. The Gunners kalah dengan skor 1-0 dari tuan rumah. Gol tunggal yang memastikan kemenangan Sheffield dicetak Lys Mousset pada menit ke-30.
Hasil tersebut cukup mengejutkan karena dari sisi materi pemain Arsenal jauh lebih bagus. Akan tetapi, bagi Patrice Evra, hasil buruk yang diraih Granit Xhaka dan kolega bukan sebuah kejutan.
Arsenal Seperti Bayi
Patrice Evra, yang pernah bermain untuk Manchester United, berkata bahwa Sheffield memang pantas untuk menang. Tidak ada kejutan dari kemenangan dengan skor 1-0 Sheffield di Bramall Lane. Arsenal memang seperti itu.
“Sheffield United pantas menang, tetapi saya tidak terkejut dengan Arsenal,” katanya Patrice Evra dalam program Monday Night Football di Sky Sport.
“Saya biasa menyebut mereka ‘bayi saya’ 10 tahun yang lalu, dan mereka masih seperti itu, ketika saya melihat mereka dan berpikir mereka adalah ‘bayi saya’. Itulah yang sebenarnya,” sambung Patrice Evra.
Patrice Evra mengakui bahwa sejak dulu Arsenal selalu mencoba bermain cantik. Tetapi, di sisi lain, The Gunners justru tidak nampak seperti tim yang bersaing untuk gelar juara. Arsenal tak punya semangat untuk menang.
“Saya sangat senang bermain melawan Arsenal, karena saya tahu saya akan menang.”
Mental yang Lemah
Tatkala Robin van Persie bergabung dengan Manchester United, dari Arsenal, Patrice Evra mengaku langsung memberi sambutan yang keras. “Selamat datang di klub para lelaki,” kata Patrice Evra, masih dikutip dari Sky Sports.
Van Persie, setelah satu bulan di Manchester United, menyadari bahwa Arsenal memang seperti bayi. Secara khusus, ada beberapa hal yang disoroti oleh Patrice Evra dari Arsenal, salah satunya soal mentalitas.
“Saya hanya tidak melihat kepemimpinan di sana. Saya tidak melihat karakter atau kepribadian. Mereka terlihat lemah secara mental,” kata pria asal Prancis tersebut.
