Info Main Bola Trent Alexander-Arnold Memang Serbabisa: Bek Sayap, Gelandang, lalu ‘Penjaga Gawang’

Info Main Bola Trent Alexander-Arnold Memang Serbabisa: Bek Sayap, Gelandang, lalu ‘Penjaga Gawang’
Info Main Bola Trent Alexander-Arnold Memang Serbabisa: Bek Sayap, Gelandang, lalu ‘Penjaga Gawang’

infomainbola – Info Main Bola Trent Alexander-Arnold Memang Serbabisa: Bek Sayap, Gelandang, lalu ‘Penjaga Gawang’

Trent Alexander-Arnold itu bek sayap modern, kata orang-orang. Selain karena pergerakan dan skill set-nya yang tidak seperti bek sayap konvensional, dia juga bisa bermain di berbagai posisi.

Alexander-Arnold pernah dimainkan sebagai gelandang. Visi bermain dan akurasi umpannya yang aduhai membuat Jurgen Klopp pernah menaruhnya di posisi itu.

Kalaupun tidak sebagai gelandang, kadang-kadang Alexander-Arnold berperan sebagai inverted full-back. Bek sayap yang beroperasi ke area tengah.

Peran ini dimainkannya saat Liverpool menggasak Toulouse 5-1 di Anfield pada matchday 3 Grup E Liga Europa 2023/2024, Kamis (27/10/2023) WIB.

 

Beroperasi ke Tengah

Di laga ini, Alexander-Arnold yang dimainkan sebagai bek kanan lebih sering beroperasi ke tengah. Heat map-nya membuktikan hal tersebut.

Kapten Liverpool itu kerap bergerak ke tengah untuk membantu Wataru Endo mengalirkan bola dari belakang. Bahkan di gol kedua yang dicetak Endo pun, ia melepas umpan dari tengah.

Alexander-Arnold terlibat lumayan sering dalam fase bangun serangan dengan total 78 sentuhan dan 63 umpan (86%).

 

Jadi Penjaga Gawang

Nah, menariknya, pemain yang dikenal serbabisa dan multiposisi ini memainkan peran ketiganya di laga ini. Sebagai apa? Ya, ‘penjaga gawang’.

Penjaga gawang di sini tidak seperti saat Olivier Giroud jadi ‘kiper betulan’ menggantikan Mike Maignan. Akan tetapi, posisinya yang di depan gawang mencegah Toulouse mencetak gol.

Momen itu terjadi di menit ke-47. Dari kesalahan umpan Kelleher, Toulouse hampir mencetak gol kedua karena gawang sudah tidak terkawal kiper.

Alexander-Arnold berada di posisi yang tepat saat tendangan Gabriel Suazo dilepaskan. Berkat dirinya menjaga gawang, Liverpool aman dari kebobolan kedua.