InfoMainBola – Kabar Manchester United bakal mendatangkan Andre Onana disambut positif oleh Antony. Ia memuji Onana seorang pribadi yang tangguh dan akan menjadi rekrutan yang bagus bagi Setan Merah.
Pelatih Erik ten Hag menjadikan penjaga gawang Inter Milan tersebut sebagai pilihan nomor satu untuk menggantikan David de Gea yang memutuskan hengkang dari Old Trafford.
De Gea telah menjadi andalan Man United selama lebih dari satu dekade, namun Ten Hag menginginkan seorang penjaga gawang yang mampu menguasai bola di bawah mistar gawang dan memusatkan perhatiannya pada Onana.
Onana, yang pernah bermain di bawah asuhan Ten Hag di Ajax, bergabung dengan Inter pada tahun lalu dan membantu klub Serie A tersebut mencapai final Liga Champions pada bulan Juni.
Puji Onana
Setan Merah optimis bisa membawa pemain berusia 27 tahun itu ke Theatre of Dreams dan Antony akan menyambut mantan rekan setimnya itu dengan tangan terbuka.
“Saya mengenalnya dengan sangat baik, kami bermain bersama di Ajax,” ujar pemain sayap asal Brasil ini kepada La Gazzetta dello Sport.
“Dia adalah kiper yang hebat dan pribadi yang baik.”
Selangkah Lagi
Kepindahan Onana ke Man United tinggal selangkah lagi setelah menyetujui persyaratan pribadi dengan raksasa Premier League tersebut.
Namun Setan Merah, yang ingin membangun musim pertama yang menjanjikan di bawah asuhan Ten Hag, masih harus menyetujui kesepakatan dengan Nerazzurri, yang menolak tawaran pembuka senilai sekitar 35 juta poundsterling.
“Saya hanya bisa mengatakan bahwa dia sangat kuat. Dan ada hubungan yang sangat baik di antara kami,” jelasnya.
Terserah Manchester United
Man United sejauh ini baru mendatangkan Mason Mount, sebagai rekrutan pertama mereka di musim panas.
Namun, selain fokus mendatangkan kiper, mereka berniat untuk merekrut seorang gelandang dan seorang penyerang lagi di bursa musim panas.
Ditanya apakah Antony ingin Setan Merah menyelesaikan kesepakatan untuk Onana, ia menambahkan: “Itu bukan hak saya untuk mengatakannya, karena itu adalah keputusan klub dan bukan keputusan saya.”
Sumber: La Gazzetta dello Sport