InfoMainBola – Lemparan roket seperti Pratama Arhan bikin kiper-kiper Liga Inggris ketar-ketir. Hal itu disampaikan mantan pesepakbola asal Republik Irlandia yang dikenal memiliki kekuatan lemparan ke dalam mematikan, Rory Delap.
Rory Delap menghabiskan seluruh karier sepakbolanya di Liga Inggris. Pesepakbola yang biasa mentas di posisi gelandang bertahan ini pernah memperkuat klub-klub seperti Sunderland, Stoke City, Southampton dan Derby County.
(Kekuatan lemparan ke dalam Rory Delap begitu ditakuti)
Namun, karier Rory Delap lebih banyak terekspos ketika memperkuat The Potters –julukan Stoke City– pada 2007-2013. Dalam periode tersebut, kekuatan lemparan ke dalam Rory Delap membuat pertahanan klub-klub Liga Inggris kerepotan.
Momen kocak diungkapkan Rory Delap pada 2008, tepatnya ketika Stoke City menjamu Hull City. Saking takutnya kepada kekuatan lemparan ke dalam Rory Delap, kiper Hull City Boaz Myhill memilih membuang bola yang menghasilkan sepak pojok ketimbang thrown in.
Padahal, di musim tersebut Stoke City lebih piawai mencetak gol melalui sepak pojok ketimbang lemparan ke dalam. Hal itulah yang membuat Rory Delap kebingungan.
“Saya mungkin salah, tapi pada musim tersebut kami sebenarnya lebih sering mencetak gol melalui sepak pojok. Kami memiliki Liam Lawrence dan Matty Etherington yang dikenal piawai melepaskan sepak pojok,” kata Rory Delap mengutip dari Sportbible, Jumat (30/6/2023).
Selain cara di atas, ada sejumlah klub yang mencoba berbuat licik. Mereka mencoba mendekatkan papan iklan yang ada di stadion dengan garis lapangan.
Keberadaan papan iklan dengan garis lapangan, otomatis membuat Rory Delap kesulitan melepaskan lemparan ke dalamnya. Rory Delap pun mengungkap klub mana saja yang mencoba menutup ruang geraknya dalam melepaskan lemparan ke dalam.
“West Ham dan Burnley melakukannya (menggeser papan iklan). Saya pikir Burnley merupakan tim pertama yang melakukannya,” lanjut Rory Delap.
Gaya lemparan Rory Delap hingga sekarang tidak dilarang operator kompetisi Liga Inggris, Premier League. Hanya saja sepeninggal Rory Delap, tak ada lagi pesepakbola Premier League yang kepincut mempelajari teknik lemparan pemain asal Republik Irlandia tersebut.