InfoMainBola – Barcelona ternyata sempat nyaris mendatangkan Kylian Mbappe dan Erling Haaland ke Camp Nou. Namun, pada saat itu pihak klub lebih memilih memboyong Philippe Coutinho dan Ousmane Dembele.
Rahasia tersebut pun dibocorkan langsung oleh mantan Direktur Olahraga Barcelona, Javier Bordas. Ia mengklaim bahwa saat ia masih menjabat, Barcelona nyaris memboyong dua striker yang kini menjadi megabintang tersebut.
“Saya sudah berbicara dengan Mino Raiola (agen Haaland) saat itu dan dia sudah siap menjual Haaland dengan harga 20 juta Euro Poundsterling. Tetapi dia meminta komisi 20 juta Euro Poundsterling juga,” ungkap Bordas dikutip dari Marca, Kamis (1/6/2023).
Sebagaimana diketahui, Haaland kini bermain untuk Manchester City, sedangkan Mbappe menjadi tokoh utama di Paris Saint-Germain (PSG). Namun, ternyata kedua megabintang itu sempat nyaris didatangkan ke Barcelona untuk bergabung bersama Lionel Messi.
Saat ini, Haaland sedang menjadi sorotan di Manchester City dengan kelihaiannya mencetak gol. Bagaimana tidak, musim ini dia mencetak 36 gol dan memecahkan rekor gol terbanyak dalam satu musim yang sebelumnya dicatatkan Mo Salah.
Bordas juga mengungkapkan bahwa Mbappe bisa saja bergabung dengan Barcelona sebelum akhirnya memilih PSG pada 2017. Saat itu Blaugrana sedang mencari pemain untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan Neymar.
“Itu bisa saja terjadi dengan bayaran 100 juta Euro Poundsterling. Saat itu kami sedang mencari pengganti untuk Neymar dan Mbappe menawarkan dirinya. Dia tidak ingin pindah ke Real Madrid karena di sana sudah ada trio BBC (Benzema, Bale, Cristiano)” jelas Bordas.
“Akan tetapi, Barcelona lebih memilih (Ousmane) Dembele dan kemudian (Philipe) Coutinho,” tambahnya.
Tak hanya Haaland dan Mbappe, Bordas juga mengungkapkan bahwa dirinya sempat menawarkan kiper Real Madrid saat ini, Thibaut Courtois, untuk menjadi pengganti Victor Valdes. Namun, seperti dua kasus di atas, itu tidak terjadi karena Barcelona memutuskan untuk membeli pemain lain.
“Saya juga sempat mengajukan Courtois. Dia sejatinya lebih memilih Barcelona ketimbang Chelsea, tetapi para pelatih (Barcelona) memutuskan untuk membeli Ter Stegen dan (Claudio) Bravo,” tutupnya.