Info Main Bola – Jakarta – Ayah Erling Haaland, Alf Inge Haaland, mengakui menolak Real Madrid bukan hal yang mudah. Dia pun mengungkap alasan kenapa putranya akhirnya memilih Manchester City.
Dengan reputasinya sebagai salah satu striker terbaik di Eropa, Erling Haaland jadi buruan banyak klub top pada musim panas lalu. Real Madrid menjadi salah satu klub yang disebut tertarik kepada striker Norwegia itu.
Namun, Haaland pada akhirnya berlabuh di Manchester City. The Citizens menebus Haaland senilai 51 juta paun sterling.
Baru-baru ini, sebuah dokumenter yang berjudul ‘Haaland: The choice’ dirilis. Dokumenter tersebut fokus membahas keputusan yang diambil Haaland pada bursa transfer musim panas lalu.
Pertanyaan soal kenapa Erling Haaland memilih Manchester City pun muncul. Apalagi City mendapatkan Haaland dengan mengalahkan rival seperti Real Madrid.
Bagaimana bisa Anda bilang tidak ke klub seperti Real Madrid?” seorang jurnalis bertahan kepada Alf Inge Haaland, seperti dilansir Marca.
Pertanyaan yang bagus,” Alf Inge Haaland menjawab. “Anda tidak bisa,” lanjutnya.
Kami punya beberapa kriteria, siapa yang butuh pemain nomor 9? Manchester City opsi yang jelas 10/10. Real Madrid nilainya cuma 5/10 atau 6/10 mengingat bagaimana Karim benzema bermain saat ini.”
Dan kami juga berpikir ‘akankah mereka merekrut Kylian Mbappe?’,” kata ayah Haaland.
Erling Haaland sejauh ini menunjukkan start yang impresif bersama Manchester City. Striker berusia 22 tahun itu sudah mencetak 10 gol dalam enam pertandingan Premier League.
Pertanyaan soal kenapa Erling Haaland memilih Manchester City pun muncul. Apalagi City mendapatkan Haaland dengan mengalahkan rival seperti Real Madrid.
Bagaimana bisa Anda bilang tidak ke klub seperti Real Madrid?” seorang jurnalis bertahan kepada Alf Inge Haaland, seperti dilansir Marca.
Pertanyaan soal kenapa Erling Haaland memilih Manchester City pun muncul. Apalagi City mendapatkan Haaland dengan mengalahkan rival seperti Real Madrid.
Bagaimana bisa Anda bilang tidak ke klub seperti Real Madrid?” seorang jurnalis bertahan kepada Alf Inge Haaland, seperti dilansir Marca.
