infomainbola – Info Main Bola Brentford 4-0 Manchester United: Setan Merah Korban Blunder De Gea
Manchester United kembali harus menelan hasil memalukan dalam perjalanan mereka di Premier League 2022/2023. Setan Merah menelan kekalahan empat gol tanpa balas kala melawat ke kandang Brentford.
Empat gol Brentford yang tercipta di Gtech Community Stadium, Sabtu (13/08) malam tersebut dicetak Josh Dasilva, Mathias Jensen, Ben Mee, dan Bryan Mbuemo.
Dengan kekalahan ini, United terdampar di dasar klasemen. Klub besutan Erik Ten Hag ini belum mendapat satu poin pun dari dua laga yang telah mereka lakoni.
Ada sejumlah analisis ihwal musabab kekalahan Setan Merah pada laga kontra Brentford. Salah satunya adalah blunder David De Gea pada awal laga.
Apa saja penyebab kekalahan Setan Merah pada laga ini?
Blunder De Gea
From hero to zero. Ungkapan ini tampaknya tepat menggambarkan sosok David De Gea pada laga kontra Brentford. Biasanya menjadi pahlawan penyelamat United, pada laga ini, kiper asal Spanyol tersebut justru menjadi pesakitan.
Paling tidak, ada dua kesalahan fatal De Gea pada laga ini. Pertama, pada menit kesembilan, ia gagal mengantisipasi sepakan Josh Dasilva dengan baik. Padahal secara kualitas, nilai expected goals (xG) dari sepakan tersebut cuma 0,02.
Gol ini tak hanya membuat Brentford unggul pada laga tersebut. Gol ini juga meruntuhkan mental skuad Setan Merah. Setelahnya, mereka bermain serba-kikuk dan kerap membuat kesalahan sendiri.
De Gea membuat kesalahan lagi pada menit 17. Waktu itu, ia memaksakan mengoper bola ke Christian Eriksen untuk melakukan build-up. Padahal, waktu itu, Eriksen sedang dipress oleh Mathias Jensen.
Eriksen akhirnya kehilangan bola akibat direbut oleh Jensen. Gelandang Brentford ini pun akhirnya sukses memanfaatkan momen tersebut untuk mencetak gol kedua Brentford.
Pada laga ini, selain dua kesalahan fatalnya tersebut, De Gea juga mencetak tiga penyelamatan.
Gagal Ciptakan Peluang Berkualitas
Pada pertandingan ini, United bukannya nirpeluang. Setan Merah tercatat memiliki 15 peluang pada laga ini, lebih banyak dari Brentford yang mencatatkan 13 peluang pada laga ini.
Unggul secara jumlah, kualitas peluang United justru kalah jauh dibandingkan Brentford. Nilai xG 15 peluang United berada di angka 0,9. Artinya, nilai xG rata-rata peluang Setan Merah berada di angka 0,06.
Sementara, nilai xG total dari 13 peluang Brentford mencapai 1,4. Artinya, nilai xG rata-rata, peluang Brentford berada di angka 0,107.
Tumpul Manfaatkan Peluang
Sudahlah gagal menciptakan peluang berkualitas, para penggawa Setan Merah gagal pula memanfaatkan peluang yang ada untuk mengancam gawang Brentford.
Pada laga ini, tujuh dari 15 peluang Setan Merah melenceng dari sasaran. Nilai xG dari tujuh peluang yang hilang tersebut mencapai 0,62. Satu dari tujuh peluang yang melenceng dari sasaran tersebut adalah peluang dengan nilai tertinggi Setan Merah. Peluang ini dimiliki Christian Eriksen pada menit 80. Nilai xG peluang eks penggawa Brentford tersebut mencapai 0,37.
Eriksen menjadi pemain United dengan nilai xG tertinggi pada laga kontra Brentford. Nilai xG dua peluang pemain asal Denmark tersebut mencapai 0,46. Namun, tak ada satu pun dari dua peluang yang dimiliki Eriksen mampu menjadi gol pada laga ini.
Murah Hati
Tak hanya jelek dalam menciptakan dan menuntaskan peluang, United juga murah hati terhadap lawan. Pada laga ini, mereka membiarkan lawan menciptakan peluang demi peluang berkualitas di pertahanan mereka.
Dalam catatan laman Whoscored, para penggawa United tercatat membiarkan Brentford melepaskan tujuh tembakan di kotak penalti mereka. Bahkan, dua dari tujuh tembakan ini dilepaskan di area kiper Manchester United. Satu dari dua peluang ini akhirnya berbuah gol bagi Brentford.
Secara keseluruhan, United sendiri memiliki kualitas pressing yang lebih apik ketimbang Brentford. Setan Merah membiarkan para penggawa Brentford melakukan rata-rata 6,69 operan di wilayah mereka sebelum merebut bola.
Namun, Brentford mampu jeli memanfaatkan celah tersebut dan mampu menusuk sampai ke jantung pertahanan Setan Merah sebelum melakukan eksekusi.
