Info Main Bola – Pemain putri Paris Saint-Germain (PSG) melakukan tindakan kejam dengan menyewa preman untuk menhajar rekannya sendiri. Hal itu dilakukannya agar posisinya aman dari skuad klub raksasa Prancis tersebut. Permintaan sadis itu diarahkan oleh Aminata Diallo. Dia menyuruh tukang pukul untuk melukai rekan satu timnya sendiri, Kheira Hamraoui.
BACA JUGA :
- lima Penghangat Bangku Cadangan Manchester United, Jarang Main akan tetapi Digaji Besar
- Antonio Conte: Cuma Kerja Keras yang Bisa Sembuhkan Tottenham
Hamraoui memang mengalami penyerangan pada beberapa hari lalu. Dia diseret keluar dari mobil dan kakinya dipukul menggunakan besi oleh dua pria tak dikenal yang menggunakan topeng.
Hal itu pun membuat Hamraoui tak bisa bermain untuk beberapa waktu akibat harus dirawat di rumah sakit. Tempatnya pun kemudian diambil alih oleh Diallo pada pertandingan Liga Champions putri yang berjumpa dengan Real Madrid.
Maklum, baik Diallo dan Hamraoui sama-sama berposisi sebagai gelandang bertahan. Mereka juga diketahui bersaing di posisi yang sama di Timnas Putri Prancis.
Setelah itu, pihak kepolisian yang menyelidiki kasus tersebut pun menemukan keterkaitan Diallo. Terdapat dugaan jika Diallo melakukan hal tersebut, karena frustasi waktu bermainnya makin berkurang karena ada Hamraoui. Kejadian ini pun membuat PSG terkejut. Mereka pun memastikan jika Diallo telah ditangkap oleh polisi. Namum, mereka tak mengungkapkan siapa korban yang diserang oleh Diallo.
“PSG mengakui jika Aminata Diallo telah ditahan oleh polisi. Hal ini merupakan langkah lanjutan, setelah penyelidikan terhadap penyerangan kepada salah satu pemain PSG,” bunyi pernyataan PSG, Kamis (11/10/2021).
“PSG mengutuk keras tindakan kekerasan yang dilakukan. Sejak kejadian itu, pihak klub telah mengambil langkah untuk memastikan kondisi kesehatan dan keselamatan para pemainnya,” lanjutnya.
