info main bola– ANDRIY Shevchenko resmi meninggalkan Tim Nasional (Timnas) Ukraina, setelah mengabdi sejak Juli 2016. Pengumuman itu disampaikan Shevchenko lewat akun Instagram-nya, @andriyshevchenko.
“Kontrak saya dengan Asosiasi Sepakbola Ukraina berakhir. Saya menghabiskan 5 tahun bersama tim nasional. Itu adalah kerja keras yang membuktikan bahwa kami mampu memainkan sepak bola modern,” tulis Shevchenko di media sosialnya.
Saya berterima kasih kepada Presiden dan komite eksekutif UAF atas kesempatan untuk bekerja dengan tim nasional Ukraina. Saya berterima kasih kepada setiap pemain, setiap orang yang membantu dan terlibat dalam tim,” lanjutnya.
Shevchenko sebelumnya membawa Ukraina lolos ke perempatfinal Piala Eropa 2020. Pencapaian itu menjadi prestasi membanggakan bagi Ukraina. Sebab, awalnya Langkah Ukraina bakal terhenti sedari fase grup.
Akan tetapi, di tangan Shevchenko, Ukraina berhasil lolos ke babak 16 besar Piala Eropa 2020 meski satu grup dengan Belanda dan Austria. Pada babak 16 besar pun, secara mengejutkan lagi, Ukraina menyingkirkan Swedia.
Pada akhirnya Ukraina harus terhenti langkahnya setelah ditumbangkan oleh Inggris 0-4 di perempatfinal. Akan tetapi. kekalahan itu menjadi wajar, mengingat Inggris tampil luar biasa di Piala Eropa 2020.
Selama lima tahun melatih Ukraina, Shevchenko memenangkan 25 pertandingan dalam total 52 laga. Ada banyak prestasi lain yang ditorehkan legenda AC Milan tersebut, seperti mengalahkan Spanyol di UEFA Nations League.
Kemudian, Ukraina juga pernah menumbangkan Portugal pada ajang kualifikasi Piala Eropa 2020. Sayang, setelah mengantarkan Ukraina jadi tim kejutan di Piala Eropa 2020, Shevchenko malah memutuskan mundur dari jabatannya sebagai pelatih Ukraina setelah kontraknya habis.
Hingga berita ini diturunkan, belum tahu ke mana Shevchenko akan melanjutkan kariernya. Sayangnya, pos pelatih di klub-klub top Eropa sudah memiliki empunya. Tanda Shevchenko akan menganggur, sembari menunggu tawaran dari klub top Eropa?
