Info main bola – Bomber gaek asal Argentina, Gonzalo Higuain mencurahkan isi hatinya tentang ejekan yang ia terima ketika gagal memanfaatkan peluang emas menjadi gol di partai final Piala Dunia 2014 silam.
Kala itu, Argentina berhadapan dengan Jerman. Higuain memperoleh peluang emas untuk membawa timnya memimpin. Sayang, penyelesaian akhirnya justru gagal membuahkan gol.
Kegagalan Higuain harus dibayar mahal karena Jerman kemudian mampu mencetak gol kemenangan lewat aksi Mario Gotze. Albiceleste pun urung merengkuh trofi Piala Dunia ketiga mereka.
Curhat Higuain
Tak pelak, kegagalan tersebut membuat Higuain dibanjiri ejekan, kecaman, hingga hujatan dari berbagai pihak. Higuain mengakui bahwa momen tersebut mengubah kariernya.
“Hingga 2014 saya adalah pemain nomor 9 terbaik dunia, dan setelah [laga versus] Jerman semuanya berakhir,” ujar Higuain kepada La Nacion.
“Sebelumnya saya telah mencetak sembilan gol di kualifikasi, sesuatu yang tidak dibicarakan siapa pun, karena jangan lupa Anda harus mencetak gol di kualifikasi untuk bisa lolos ke Piala Dunia,” tambahnya.
Sudah Move On
Higuain pun mengaku bahwa kini ia sudah beranjak dari momen tidak mengenakkan tersebut. Bomber yang kini memperkuat Inter Miami itu mengaku bisa melupakan komentar warganet tersebut selepas kelahiran putrinya.
“Sekarang saya telah melewatinya, saya melewati kritik, pelecehan, mereka dapat mengatakan apa yang mereka inginkan. Sebelum itu menyakiti saya, saya tidak akan menyangkalnya, itu tidak jujur, saya telah menderita dan mengalami saat-saat buruk,” tutur Higuain.
“Tapi katakanlah sejak kedatangan putri saya, yang berusia tiga tahun, dia mulai mengubah pandangan saya. Dengan dia, saya mulai memahami bahwa ada hal-hal yang lebih penting dalam hidup saya daripada bertanya-tanya ‘apa yang akan mereka katakan?’,” lanjut Higuain.
“Saya berada dalam tahap hidup saya di mana saya tidak peduli lagi, saya sudah melewati apa yang mungkin mereka katakan. Sekarang, itu tidak mempengaruhi saya.” tandasnya.
Sumber: La Nacion