INFOMAINBOLA – Quique Setien meluangkan waktu untuk berterima kasih pada Ernesto Valverde. Setien dipercaya menggantikan Valverde sebagai pelatih baru Barcelona, Selasa (14/1/2020).
Pergantian pelatih di pertengahan musim bukanlah cara kerja Barca. Faktanya, mereka terakhir kali memecat pelatih 17 tahun lalu, yakni ketika memutus kontrak Louis van Gaal pada Januari 2003.
Setien datang untuk menyelesaikan sejumlah masalah. Barca baru saja gagal di Supercopa de Espana, yang jadi salah satu pemicu pemecatan Valverde. Namun, Setien yakin kondisi klub tidak seburuk yang terlihat.
Terima Kasih Valverde
Pertama-tama, Setien ingin berterima kasih pada Valverde. Dia mewarisi Barcelona dalam kondisi baik, masih di puncak klasemen sementara La Liga dan masih terlibat dalam dua kompetisi, yakni Liga Champions dan Copa del Rey.
“Saya berterima kasih pada Ernesto Valverde yang telah meninggalkan tim yang berada di puncak klasemen liga,” ungkap Setien kepada Sky Sports.
Meski belum benar-benar bekerja, Setien sudah berani bicara perihal targetnya sebagai pelatih. Tidak main-main, dia ingin meraih setiap trofi yang ada di hadapan Barca.
“Tujuan saya adalah memenangkan segalanya! Semua yang bisa Anda menangi, klub ini tidak punya jalan lain yang bisa ditempuh.”
Sepak Bola Indah
Lebih lanjut, Setien menjamin bakal menjaga identitas dan filosofi Barcelona. Dia memang mengagumi sosok Johan Cruyff karena gaya bermain yang benar-benar mengubah wajah sepak bola beberapa tahun lalu.
Setien mungkin tidak akan membawa perubahan besar pada Barcelona. Dia bakal menyuguhkan permainan dengan dominasi penguasaan bola.
“Tahun demi tahun, kami harus meraih trofi sebanyak mungkin. Saya kira cara terbaik untuk menjadi juara adalah dengan memainkan sepak bola indah,” imbuh Setien.
“Itu tidak selalu bisa terjadi, tapi memang tidak mungkin hanya dalam satu hari, ini soal terus menjaganya,” tandasnya.
