info main bola Ditarik di Tengah Pertandingan, Pertanda Sergio Busquets Sudah Habis?

info main bola Ditarik di Tengah Pertandingan, Pertanda Sergio Busquets Sudah Habis?
info main bola Ditarik di Tengah Pertandingan, Pertanda Sergio Busquets Sudah Habis?

info main bola – Sergio Busquets hanya bermain satu babak ketika Barcelona ditahan imbang Valencia dengan skor 2-2 akhir pekan lalu. Ini semakin membuktikan gagasan bahwa Busquets sudah habis, sudah waktunya dibuang Barcelona.

Musim ini Busquets tak lagi jadi pemain yang tak tergantikan. Performanya menurun drastis, bahkan beberapa kali tampil di bawah standar. Kehadiran Busquets di lapangan justru merusak permainan Barca.

Ronald Koeman diyakini sudah menyadari ini, tapi dia pun tidak punya banyak opsi. Alhasil Busquets masih dimainkan meski mengecewakan, keputusan yang berisiko oleh Koeman.

Kontra Valencia kemarin, Barca main buruk di babak pertama. Busquets pun ditarik di jeda paruh waktu, Frenkie de Jong masuk sebagai pengganti.

 

Bukan karena main buruk
Absennya Frenkie de Jong dari starting line-up pun sejak awal sudah mengejutkan, tapi Koeman kemudian menjelaskan masalah kebugaran.

Namun, ini pun menunjukkan bahwa performa Busquets sudah tidak bisa diharapkan. Koeman bahkan harus mengambil risiko memainkan pemain yang tak sepenuhnya fit karena Busquets mengecewakan — meski dia membantah.

“De Jong mengalami sedikit masalah di sesi latihan sebelumnya dan berisiko baginya jika jadi starter, seperti yang dikatakan para dokter,” kata Koeman kepada Marca.

“Kami mencadangkan dia hingga paruh waktu. Saya mencoba mengubah situasi dan memainkan dia sebagai pengganti Busquets, tapi bukan karena Busquets main buruk.”

 

Inkonsisten
Koeman boleh berdalih soal keputusan menarik Busquets, tapi dia tidak bisa bersembunyi di balik hasil mengecewakan Barca kali ini. Koeaman mengakui laga berjalan sulit, meski seharusnya Barca bisa menang dan tampil lebih baik.

“Laga berjalan sulit. Kami tertinggal terlebih dahulu, tapi kami seharusnya bisa lebih berkonsentrasi. Kami menciptakan sejumlah peluang, hanya gagal berkonsentrasi pada beberapa momen penting,” lanjut Koeman.

“Mereka bertahan dengan baik. Kami berupaya keras di babak kedua untuk menang, tapi kami tidak bisa menciptakan cukup banyak peluang seperti yang kami inginkan,” tutupnya.