Info main bola – Arsenal kembali ke jalur kemenangan di Premier League dengan menaklukkan Sheffield United 2-1 melalui duel alot selama 90 menit. Kemenangan ini sulit, dan Arsenal bermain tepat untuk itu.
Tambahan kemenangan ini berarti The Gunners telah memetik 3 kemenangan dari 4 pertandingan Premier League awal musim ini. Mereka hanya kalah dalam kunjungan ke markas Liverpool (1-3).
Kekalahan itu pun menegaskan level Arsenal musim ini. Mereka tim bagus yang mulai terbentuk, tapi belum bisa disebut hebat atau tak terkalahkan.
Meski begitu, pasukan Mikel Arteta pun tidak bisa disebut di bawah rata-rata. Mengapa demikian?
Mengutip Sportskeeda, baca selengkapnya di bawah ini ya, infonaters!
Menang dengan buruk
Sejak ditangani Arteta, tepatnya mulai akhir musim lalu, Arsenal terbukti terus berkembang. Ada satu sentuhan istimewa dalam permainan Arsenal musim ini, yakni kemampuan untuk menang dengan buruk, alias yang penting menang.
Ya, The Gunners tak lagi mengutamakan sepak bola indah. Memang gaya bermain mereka menarik, membangun serangan dari belakang, tapi bukan itu yang paling penting.
klik di sini juga ya infonaters.. untuk info bola lain nya terlengkap dan ter update setiap hari nya : infomainbola
Sekarang Pierre-Emerick Aubameyang dkk. tahu caranya meraih 3 poin, sekarang mereka bermain untuk menang, bahkan jika penampilan di lapangan tidak memuaskan fans.
Pada laga kontra Sheffield kemarin, Arsenal harus menderita menjelang akhir pertandingan, tapi mereka bisa mempertahankan keunggulan.
Ciri juara
Menguasai seni ‘menang dengan buruk’ ini adalah salah satu ciri khas juara. Musim lalu, Arsenal bahkan bisa menjuarai FA Cup, yang tak pernah diduga-duga.
Kini, juara versi Arteta tak hanya trofi, tapi juga kembali ke empat besar, dan dengan demikian kembali ke Liga Champions. Arsenal sudah terlalu lama tersingkir dari kompetisi kasta tertinggi Eropa tersebut.
Sekarang mereka ada di peringkat ke-4, dan kondisi tim Arteta masih lebih baik daripada pesaing-pesaing seperti Chelsea, Manchester United, Tottenham, bahkan Manchester City.
Sepak bola klub berhenti sejenak untuk jeda internasional, Arteta punya kesempatan mengembangkan skuadnya lagi.