info main bola – Mantan pemain Sunderland, Darren Bent, menilai gelandang Manchester United, Paul Pogba, menerima perlakuan yang tidak adil sejak musim lalu. Menurut Bent, Pogba jadi pusat kritik dari semua orang bahkan para penggemar The Red Devils –julukan Man United– sendiri.
Padahal, Bent melihat ada beberapa pemain Man United yang juga pantas menerima kritik atas performa buruk Man United. Akan tetapi, para pemain tersebut selamat dari kritik karena ada Pogba yang seakan jadi kambing hitam. Hal itu sangat disayangkan Bent.
Bent mengakui permainan Pogba naik-turun sejak musim lalu, terutama pada akhir era kepemimpinan Jose Mourinho di Man United. Akan tetapi, Bent melihat permainan Pogba kembali meningkat sejak kedatangan Ole Gunnar Solskjaer sebagai Pelatih Man United.
“Anda dapat melihat bahwa dia bermain bagus. Dia memiliki periode (bagus) ketika Ole Gunnar Solksjaer pertama kali mendapatkan pekerjaan, 8 atau 9 pertandingan itu membawanya masuk ke dalam tim PFA 2019, karena dia sebagus itu,” kata Bent, menyadur dari Sportskeeda, Kamis (28/5/2020).
Bent menyayangkan cedera menghambat performa Pogba pada musim 2019-2020. Rentetan cedera membuat Pogba baru tampil sebanyak delapan kali untuk The Red Devils –julukan Man United. Pogba pun kehilangan kesempatan untuk membuktikan kemampuannya. Menurut Bent, Pogba harus diberi kesempatan di Man United saat Liga Inggris musim ini kembali bergulir.
“Di lapangan, dia adalah pemain top. Kami hanya belum melihatnya secara konsisten di Man United, tetapi setidaknya beri dia kesempatan untuk kembali usai pulih cedera, mengembalikan dirinya ke tim dan bermain. Banyak pemain bersembunyi di belakangnya. Ada beberapa pemain Manchester United yang main buruk juga. Itu tidak terlihat di radar karena Pogba mengambil semua kritik dari semua orang,” pungkasnya.