Infomainbola – Satu laga pemain papan atas memutuskan untuk pensiun. Kali ini giliran eks pemain Barcelona, David Villa yang mengumumkan rencananya pensiun di penghujung J-League musim ini.
J-League musim 2019 ini akan memainkan pekan terakhirnya pada 7 Desember mendatang. Meski demikian, ini tak akan menjadi partai terakhir Villa bersama klubnya, Vissel Kobe.
Villa yang akan menginjak usia 38 tahun pada 3 Desember nanti bakal mencoba membawa Vissel Kobe menjuarai ajang Emperor’s Cup musim ini. Vissel Kobe bakal bermain melawan Shimizu S-Pulse dalam laga semifinal pada 21 Desember mendatang.
Jika menang, maka Vissel Kobe akan lolos ke partai final yang rencananya bakal dihelat pada 1 Januari 2020 mendatang. Final inilah yang bisa menjadi laga terakhir David Villa sebagai pesepakbola profesional.
Ucapan Perpisahan David Villa
“Setelah 19 tahun sebagai profesional, saya telah memutuskan untuk pensiun dari bermain sepak bola pada akhir musim ini,” demikian cuitan Villa di akun Twitter pribadinya.
“Terima kasih pada semua tim, pelatih dan rekan setim yang sudah mengizinkan saya untuk menikmati karier impian ini. Terima kasih pada keluarga saya, yang selalu ada untuk mendukung saya,”
“Ambisi saya adalah untuk mengakhiri karier dengan manis, yakni dengan memenangi Emperor’s Cup bersaama Vissel Kobe pada 1 Januari. Sejak saat itu, saya akan terus menikmati sepak bola lewat semua proyek yang saat ini kami kembangkan bersama grup DV7. Terima kasih untuk semua kasih sayang,”
Punya Klub di Amerika Serikat
David Villa bersama grup DV7 memang memiliki sebuah klub profesional di Amerika Serikat bernama Queensboro FC yang bermarkas di New York City.
Queensboro FC baru saja mendapat kepastian untuk bisa berpartisipasi dalam kompetisi USL Championship alias kompetisi kasta kedua di sepak bola profesional Amerika Serikat mulai 2021 mendatang.
Villa mengikuti jejak sejumlah mantan pemain seperti David Beckham dan Didier Drogba yang juga memiliki klub dio Amerika Serikat.
Karier Mengkilap David Villa
David Villa merupakan salah satu pemain dengan koleksi gelar terlengkap sepanjang masa, baik di level klub maupun ketika memperkuat tim nasional Spanyol.
Bersama Real Zaragoza dan Valencia, Villa turut mempersembahkan trofi Copa del Rey. Puncak karier Villa terjadi ketika ia bergabung dengan Barcelona.
Selama tiga musim berseragam Blaugrana, Villa sukses meraih sederet gelar, mulai dari dua trofi La Liga, dua Supercopa de Espana, hingga masing-masing satu trofi Copa del Rey, LIga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.
Sementara bersama tim nasional Spanyol, Villa menjadi aktor penting keberhasilan La Furia Roja menjuarai Euro 2008 dan Piala Dunia 2010.
