INFOMAINBOLA – Tingkah buruk Diego Maradona di gelaran Piala Dunia 1990 masih diingat betul oleh wasit Edgardo Codesal. Ia menyebut El Pibe d’Oro sebagai sosok menyebalkan.
Codesal merupakan wasit yang memimpin laga final Piala Dunia Italia 1990 antara Argentina melawan Jerman (dulu masih Jerman Barat). La Albicelestes saat itu berstatus sebagai juara bertahan.
Pada pertandingan tersebut, Codesal sudah kesal dengan kelakuan Maradona bahkan sebelum pluit kick-off dibunyikan. Wasit asal Uruguay itu bisa saja mengusir sang pemain lantaran kapten Argentina terebut memprovokasi penonton yang mencemooh lagu kebangsaan Argentina.
Maradona kembali berulah saat Codesal mengeluarkan kartu merah kepada bek Argentina, Pedro Monzon, di menit ke-65 lantaran melanggar Juergen Klinsmann. El D10S menghampiri sang wasit dan menudingnya sebagai agen yang dikirim FIFA untuk merampok tim Argentina.
Pada akhir laga, Argentina harus mengakui keunggulan Jerman 1-0 lewat eksekusi penalti Andreas Brehme di menit ke-85. Melansir ESPN, Maradona tak pernah melupakan laga final itu dan menyebut Codesal sebagai perampok dalam berbagai kesempatan.
Kritik pedas Maradona itu ditanggapi sinis oleh Codesal. Pada sebuah wawancara baru-baru ini, ia menyebut jika juara Piala Dunia 1986 itu merupakan salah satu pribadi terburuk yang pernah ditemuinya.
“Saya seharusnya mengusirnya juga saat itu. Saya mesti berpikir tentang hal tersebut karena pemain seperti dia…Namun sebagai seorang pribadi? Dia adalah salah satu yang terburuk yang pernah saya kenal seumur hidup,” kata Codesal, dilansir dari ESPN.
“Buat saya dia tak pantas untuk diapresiasi. Memang sih sebagai pemain dia brilian, tetapi secara personal dia sungguh menyebalkan,” Codesal mengungkapkan.