Awal Mula Karier Radomir Antic, Pelatih yang Pernah Latih Tiga Tim Raksasa Spanyol

INFOMAINBOLA – Dunia sepakbola kembali berduka, sebab salah satu orang terbaik dari cabang olahraga tersebut, yakni Radomir Antic harus pergi meninggalkan dunia ini karena penyakit serius. Antic meninggal dunia tepatnya pada Selasa (7/4/2020).

Bagi yang tak mengenal Antic, ia sebenarnya adalah pelatih yang cukup hebat. Meski dalam karier kepelatihannya Antic hanya bisa meraih dua trofi saja, namun kehebatannya telah membuat pria asal Serbia itu pernah melatih tiga tim Raksasa Spanyol, yaitu Real Madrid, Atletico Madrid, dan Barcelona.

Usai memutuskan pensiun bersama klub Luton pada 1984, Antic akhirnya memilih terjun ke dunia pelatihan. Ia terlebih dahulu bertugas sebagai asisten pelatih di Partizan, klub tempat negara kelahirannya. Ia berada di Partizan selama kurang lebih dua musim, sedari 1985-1985 sampai 1987-1988.

Setelah itu, Antic akhirnya diberi jabatan sebagai pelatih utama pada musim1988-1989 di Real Zaragoza. Tampil cukup menjanjikan, akhirnya Madrid tertariknya memboyongnya pada 1991. Sayangnya, kala itu Madrid sedang mengalami masalah sehingga Antic gagal meraih kesuksesan bersama klub berjuluk Los Blancos itu dan hanya bertahan selama setengah musim saja.

Kemudian Antic pun pindah melatih Real Oviedo sebelum akhirnya direkrut Atletico pada 1995. Di klub berjuluk Los Rojiblancos itulah karier gemilang Antic terlihat. Ia mampu memberikan double winner (Liga Spanyol dan Copa del Rey) untuk Atletico di musim 1994-1995.

Keberhasilan Antic membawa Atletico menjuarai dua trofi di musim pertamanya tersebut membuatnya meraih gelar sebagai pelatih terbaik kala itu. Tentu keberhasilannya itu membuat Atletico sebagai tim yang paling berduka atas kepergian Antic.

Sayangnya, di musim-musim selanjutnya Antic gagal kembali meraih hasil manis bersama Atletico dan akhirnya pergi meninggalkan klub tersebut pada 2000. Ia kembali ke Oviedo dan lagi-lagi di klub tersebut hanya sebentar karena Barcelona nyatanya langsung merekrut Antic pada 2003.

Nasib Antic di Barceloan tak jauh berbeda dengan di Madrid. Ia gagal dan hanya setengah musim saja menangani klub berjuluk Blaugrana tersebut. Setelah dari Barcelona, Antic pernah melatih Celta Vigo, Tim Nasional (Timnas) Serbia, SD Luneng, dan tim terakhirnya adalah HB Zhongji pada 2015.

Kini, Antic sudah pergi dari dunia dan meninggalkan kenangan manis untuk setiap klub yang pernah ia tangani. Fakta dirinya pernah melatih tim tim Raksasa Spanyol mungkin akan menjadi salah satu hal yang bakal diingat banyak orang.