InfoMainBola – AC Milan diminta untuk tidak senang dulu dengan performa Joao Felix karena ia bukan Cristiano Ronaldo, apalagi Lionel Messi.
AC Milan cukup sibuk pada bursa transfer musim dingin Januari 2025 kemarin.
Pemain-pemain yang didatangkan mereka pun memiliki profil yang mentereng, salah satunya Joao Felix.
Felix direkrut AC Milan dengan kesepakatan pinjaman dari Chelsea.
Dalam persetujuannya, Milan dan Chelsea sepakat tidak mengaitkan klausul pembelian di akhir peminjaman Felix.
Hanya, I Rossoneri bakal meng-cover gaji penyerang asal Portugal tersebut.
Di samping itu mereka juga menyetorkan dana pinjaman senilai 6 juta euro untuk Chelsea.
Nantinya Felix bakal berada di San Siro hingga musim 2024-2025 berakhir.
Baru juga didatangkan dari Chelsea, Felix sudah dimainkan langsung oleh Sergio Conceicao dalam ajang Coppa Italia 2024-2025.
Mantan penyerang Atletico Madrid tersebut masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-59 saat AC Milan menjamu AS Roma di Stadion San Siro, Rabu (5/2/2025).
Ia masuk menggantikan Christian Pulisic dan langsung memainkan peran penting.
Felix berhasil mencetak gol debutnya untuk I Rossoneri hanya 12 menit setelah masuk ke lapangan.
Memanfaatkan miskomunikasi di lini belakang AS Roma, Santiago Gimenez mengirimkan umpan terobos kepada Felix yang lepas dari pengawalan.
Felix kemudian mencungkil bola untuk membuat gawang Mile Svilar bergetar untuk ketiga kalinya dalam pertandingan tersebut.
Felix langsung mendapat pujian karena diperkirakan bisa langsung nyetel dengan permainan AC Milan.
Akan tetapi, pendapat berbeda disampaikan oleh mantan penyerang Liverpool, Luis Garcia.
Pria yang akrab disapa Lucho itu meminta AC Milan untuk tidak senang lebih dulu.
Menurutnya, masih terlalu dini untuk menyebut Felix bisa bermain apik bersama I Rossoneri.
Terlebih lagi, mantan penyerang Barcelona itu bukan sosok seperti Cristiano Ronaldo apalagi Lionel Messi.
“Saat ini, saya pikir Joao Felix belum memahami sesuatu yang fundamental dalam sepak bola modern: Bakat murni tidak lagi cukup,” ujar Garcia, seperti dikutip dari ESPN.
“Kualitas, teknik, dan kemampuan di atas lapangan adalah atribut yang penting, tapi itu tidak cukup untuk meraih kesuksesan di level tertinggi.”
“Ini mungkin tidak berlaku untuk Messi atau Cristiano Ronaldo, yang berada di kategori lain.”
“Akan tetapi dalam sepak bola saat ini, jika Anda bermain untuk tim seperti Atletico, Barcelona, Chelsea atau sekarang Milan, Anda harus memberikan lebih banyak lagi,” imbuhnya.
Lucho juga meminta kepada Felix untuk memperkuat mentalitasnya agar mampu bermain lebih baik lagi.
“Itu berarti bekerja keras, berjuang untuk setiap bola, melakukan tekel, melakukan intersep,” kata Garcia.
“Tidak cukup hanya berdiri di sana dan menunggu bola datang ke kaki Anda.”
“Jika dia tidak mengubah mentalitasnya, saya khawatir kita akan terus melihatnya berpindah dari satu klub ke klub lain. Dan sayangnya, level tim-tim itu bisa terus menurun,” pungkas pria asal Spanyol itu.
Pada laga berikutnya, AC Milan akan melawan Empoli pada ajang Liga Italia 2024-2025 di Stadio Carlo Castellani, Sabtu (2/8/2025) waktu setempat atau Minggu pukul 00.00 WIB.
Felix diharapkan mampu bermain apik lagi untuk membantu AC Milan memperbaiki posisinya di klasemen
